Wednesday, May 23, 2007

Pelangi Senja

(1)

Melintasi hari bersamamu
Melihat senja berlukis pelangi
Warna-warni dalam degradasi

Depok, 051206

(2)

Melihat pelangi dibawah senja
Warna-warni dalam degradasi
Latar kemerahan merah, memudar
Kelabu cepat datang, dihantar pekat kemudian
Selesai sudah....

Warna-warni dalam degradasi
Tertinggal dalam sanubari
Menyisakan mimpi-mimpi
Tentang pelangi datang kembali
Tidak pada senja sore hari
Tapi pada pagi hari
Hingga pekat menutup sekali lagi

Aku berkata,
”Aku ingin pelangi !”

Kau berkata,
”Kita pelangi senja”

Depok, 281206

(3)
Hey, Kau Yang Dimabuk Cinta !

(Hey, kau yang dimabuk cinta!
Ilusi menjadi asa
Mengikuti jejak-jejak buta
Saat waktu bersela fanaS
emua hanyalah fatamorgana)
Depok, 061106

(4)
Tanda Tanya

Aku menyerah!
Mencari jawaban teka teki itu
Biar semesta yang menjawabnya
Namun, biar aku menikmati petunjuknya
Jika memang intuisi ada,
Kau pasti mendengarku
Tidak lewat sms, telepon, fax bahkan email
Tetapi lewat hati
Mari bertelepati!

Depok, 101206
(5)

Terlalu Sama

Disini
Kembali terkurung
Oleh kelebat pekat, lekat
Tengadahkan kepala
Pada bintang bersinar ungu
Sejuta tanya
Berpendar hebat tak menentu
Kalkulasi,spekulasi hati
Beda sama dengan cinta
Bagaimana dengan kita ?
Kita terlalu sama!

Depok, 090106,

(6)
Terjaga Insomnia

Hujan cerai hening malam
Kembali aku terjaga
Otak kiri berderik manis
Lagi-lagi tanda tanya
Mengapa kita terlalu sama ?

Kau berkata, ”kita pecundang semesta !”

Depok, 211206

(7)
Sepi

Sia-sia semua lagu yang mengalun
karna tak kutemukan keramaian
Semua berawal dari ada menjadi ketiadaan
Keabadian adalah semu, kala
tirai pertunjukkan menutup

Perempuan muda memandang congkak
Ruang bisu dalam tabung
Akhirnya ia terbangun
lalu menangis seketika

Hening ......

Depok, 161206

----------------------S e l e s a i------------------------

-indah-

No comments: